Tersinggung karena status seseorang?

Wah.. kalau bicarakan hal yang satu ini siapa sih yang nggak pernah tersinggung? Kayaknya nggak mungkin nggak ada deh.. ya kan hayo ngaku? Mari kita menilik sebentar mengenai perihal tersinggung.
Tersinggung biasanya merupakan ungkapan perasaan ketika kita tidak menerima orang yang berlaku tidak baik, biasanya lebih sering ke arah perkataan meskipun tindakan juga iya. Pentingkah tersinggung itu? Dalam postingan blog ku kali ini aku akan menjelaskan tersinggung tersebut dari sudut pandangku.
Aku tidak berusaha jual “obat” dalam tulisanku kali ini, tidak ingin jadi motivator tidak ingin jadi apa-apa cukup membagi apa yang ku lihat dan kurasakan. Sebab sebagai manusia rasanya penting untuk berbagi, lagipula aku tidak terlalu pandai dalam menyusun kalimat yang terlihat pintar dan memang memacu, tapi aku jujur dan apa adanya dalam setiap tulisanku.
Tersinggung, pernahkah kalian bayangkan efek dari tersinggung? Pasti rasanya makan hati, kesal, jengkel, dongkol dengan orang yang membuat kita tersinggung. Pernah ada satu kali pengalamanku mengenai orang yang tersinggung karena membaca statusku. Ia berkata begitu kesalnya ia meluapkan segala emosinya dalam jejaring sosial (padahal ada orang yang bisa membaca postingan statusnya). Tapi ia tidak perduli yang jelas ia tersinggung dan “merasa dirinya benar” pada saat itu.
Dan akhirnya bagaimana? ternyata kata-kata dan postingan yang dibuat dalam jejaring sosial itu bukan ditujukan untuk dirinya padahal dia sudah terlanjur marah dan menyalahkan diriku. Baiklah, aku kemudian hanya bisa memberikan dirinya penjelasan yang akurat mengenai kebenaran yang terjadi.
Nah! Pernahkah anda terpikirkan mengenai hal tersebut? Jika anda menjadi orang yang salah tanggap tersebut. Begitu banyak efek yang akan anda dapatkan jika anda tidak bertindak bijaksana dalam menghadapi postingan orang lain contohnya saja :
1. Kamu bisa saja hanya akan memancing masalah lebih lanjut karena kamu juga mengadakan perlawanan yang bisa saja sebenarnya tidak begitu penting untuk dilakukan. Contoh yang paling sering dilakukan : Membuat status baru juga untuk menyindir orang tersebut, Membawa orang lain untuk mengerti keadaanmu dan meminta dukungan untuk membenci orang yang telah menyinggung kamu (wah kalau sudah gini kan jadi malah makin parah)
2. Tersinggung akan membuat kamu tidak mengerti mana kebenaran dan mana kebohongan.
3. Kamu akan membebankan jiwamu dengan perasaan yang hanya akan membuat dirimu semakin runyam untuk menghadapi hari-harimu, dan jika sudah begitu itu tandanya kamu pasrah saja jika harimu berjalan dengan rasa benci dll.
Aku tidak bisa memaparkan terlalu banyak mengenai efek buruk dari rasa tersinggung karena mungkin akan bercaban terlalu banyak, jadi lebih baik kita lanjut saja mengenai cara untuk mengatasi rasa tersinggung tersebut dan membawa rasa tersebut menjadi rasa yang positif. Yang harus kamu coba lakukan :
1. Berfikir dengan tenang, selama status itu hanya berbicara ini itu yang tidak terlalu mencolok meskipun kemungkinan status itu berbicara mengenai dirimu namun jika memang kamu tidak merasa yakin bahwa itu dirimu lebih baik abaikan saja, contohnya seperti yang selalu aku lakukan aku berfikir “Selama mereka tidak metionkan namaku dalam status mereka kenapa aku harus berfikir status itu untuk diriku, jadi lebih baik diabaikan saja karena masih banyak yang harus ku pikirkan”.
2. Coba saja mengalihkan rasa tersinggung itu bukan menjadi sesuatu yang negatif tapi positif, berfikirlah ketika orang itu menyinggungmu pasti orang itu sedang dalam keadaan meremehkan dirimu atau menjelek-jelekan dirimu jadi buatlah dirimu tidak seperti yang mereka katakan, berfikirlah singgungan mereka itu dapat memacu dirimu untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
3. Tenangkan dirimu terlebih dahulu dan cari kebenaran mengenai status tersebut, kalau memang kamu merasa jengkel dengan orang tersebut selesaikanlah masalah tersebut dengan dirinya sebisa mungkin untuk berani, karena jika kamu ingin mengetahui sebuah kebenaran kamu memang harus memiliki keberanian.
4. Usahakan jangan terbawa emosi, justru ketika kamu marah dan melampiaskan hal tersebut ke arah yang tidak benar seperti menyinggung balik atau apapun itu, maka pada saat itulah juga kamu mulai mengakui bahwa status yang ditulis orang tersebut memang ditujukan untuk dirimu, so stay calm.
Masih banyak hal lainnya yang bisa dikembangkan dirimu untuk pendewasaan, rasa tersinggung itu lumrah dan tidak dilarang untuk dirasakan karena semua hanyalah bagian dari hidup tapi alangkah baiknya kalau kita mampu mengendalikannya dan menipiskan perasaan yang buruk tersebut menjadi hal yang berefek lebih baik ke diri kita. so! 😀 tersenyum buat harimu.

 

 

Satu tanggapan

  1. Media sosial memberi kita kebebasan yg hampir tak terbatas
    kembali lagi ke diri masing2 bagaimana mengendalikan kebebasan yg tersaji tersebut
    🙂

    Suka

Tinggalkan komentar